Headlines News :
Home » » Profil dan Sejarah singkat Masjidil Haram Arab Saudi

Profil dan Sejarah singkat Masjidil Haram Arab Saudi

Written By nur jannah on Selasa, 28 Februari 2017 | 19.12

 

Masjidil Haram 


Masjidil Haram adalah sebuah masjid yang berlokasi di pusat kota Mekkah yang dipandang sebagai tempat tersuci bagi umat Islam. Masjid ini juga merupakan tujuan utama dalam ibadah haji. 

Masjid ini dibangun mengelilingi Ka'bah yang menjadi arah kiblat bagi umat Islam dalam mengerjakan ibadah Salat. Masjid ini juga merupakan masjid terbesar di dunia, diikuti oleh Masjid Nabawi di Madinah al-Mukarramah sebagai masjid terbesar kedua di dunia serta merupakan dua masjid suci utama bagi umat Muslim. 

Luas keseluruhan masjid ini mencapai 356,800 m2 (3,841,000 sq ft)dengan kemampuan menampung jamaah sebanyak 820.000 jamaah ketika musim Haji dan mampu bertambah menjadi dua juta jamaah ketika salat Id.

Kepentingan masjid ini sangat diperhitungkan dalam agama Islam, karena selain menjadi kiblat, masjid ini juga menjadi tempat bagi para jamaah Haji melakukan beberapa ritual wajib, yaitu tawaf, dan sa'i.

Pengertian Masjidil Haram tidak hanya diartikan sebagai masjid di kota Mekkah saja para ulama berbeda pendapat mengenai hal ini ada yang mengatakan bahwa arti masjidil haram adalah semua tempat di kota Mekkah.

Imam Besar masjid ini adalah Syaikh Abdurrahman As-Sudais seorang imam yang dikenal dalam membaca Al Qur'an dengan artikulasi yang jelas dan suara yang merdu dan Syaikh Shuraim.
Muadzin besar dan paling senior di Masjid Al-Haram adalah Ali Mulla yang suara azannya sangat terkenal di dunia Islam termasuk pada media internasional                

                                     Pra-sejarah

Sejarah Masjidil Haram tidak lepas dari pembangunan Kakbah jauh sebelum Nabi Adam diciptakan. Setelah Nabi Adam dan Hawa turun ke bumi, mereka diperintahkan oleh Allah untuk membangun bangunan di sebuah lembah yang bernama Bakkah (saat ini menjadi bagian dari Kota Mekkah al-Mukarramah).

Namun bangunan tersebut hancur akibat air bah pada masa Nabi Nuh. Selama beberapa abad kemudian, Allah memerintahkan kepada Nabi Ibrahim dan putranya, Nabi Isma'il untuk membangun sebuah bangunan di tengah perempatan kota Mekkah untuk dijadikan tempat beribadah  Mereka berdua lah yang pertama kali meletakkan Hajar Aswad dan Maqam Ibrahim di sekitar Kakbah.Sejak pembangunan tersebut, Kakbah dan Masjidil Haram dijaga oleh para keturunan Isma'il.
 

 Sumber: https://id.wikipedia.org/wiki/Masjidil_Haram
 



 

Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2011. Masjid Besar Indah di Indonesia - All Rights Reserved
Template Design by Creating Website Published by Mas Template